Rekursi dan Iterasi

1. REKURSI

          Rekursif merupakan alat/cara untuk memecahkan masalah dalam suatu fungsi atau procedure yang memanggil dirinya sendiri atau cara pembuatan algoritma dengan pemanggilan procedure atau function yang sama

Definisi menurut Niclaus Wirth :

“ An object is said be recursive if it partially consist or is defines in terms of itself”

CONTOH MASALAH

Teknik Rekursif pada algoritma untuk menghitung faktorial dari bilangan bulat positif n, adalah sebagai berikut :

Function FAK (n : integer) : integer

1. If n := 0 then FAK := 1

2. Else FAK := n * FAK(n-1)

Gambaran jalannya proses algoritma tersebut adalah sebagai berikut :

Misal n = 5, maka :

2.ITERASI

Adalah Suatu teknik Pembuatan algoritma dengan pemanggilan procedure beberapa kali atau hingga suatu kondisi tertentu terpenuhi

CONTOH

Teknik Iteratif pada algoritma untuk menghitung faktorial dari bilangan bulat positif n, adalah sebagai berikut :

Function FAK (n : integer) : integer

FAK=1

For i = 1 TO n

FAK = FAK * i

NEXT i

END FAK

Gambaran jalannya proses algoritma tersebut adalah sebagai berikut :

Misal n = 5, maka : FAK = 1, kemudian

 

i	FAK
1	1*1=1
2	1*1=2
3	2*3=6
4	6*4=24
5	24*5=120

 

3.KESIMPULAN

Pokok Persoalan	Rekursif	Iteratif
Bentuk Teks Program Rekurens	Aplikasi fungsi dalam sebuah ekspresi sesuai definisi	Aplikasi fungsi ini  untuk mengubah  nilai parameter yang diharapkan akan menampung nilai hasil
Basis	Kondisi basis adalah kondisi dimana tidak ada lagi aplikasi rekursif Ekspresi basis adalah awal komputasi : Yaitu komputasi mulai dilakukan	Kondisi basis adalah kondisi berhenti dan ekspresi basis  “pengiriman” hasil komputasi yang diinginkan lewat parameter
Aplikasi	Tidak perlu memikirkan awal, inisialisaisi, element pengontrol. Fokus persoalan adalah bagaimana melakukan aplikasi sebuah fungsi sesuai dengan definisi dan spesifikasinya	Harus dipikirkan bagaimana melakukan  inisialisasi dan elemen pengontrol supaya kondisi basis tercapai dan nilai hasil diperoleh. Aplikasi dilakukan dengan pemahaman terhadap eksekusi program
Pola Rekurens	Hanya ada satu pola : berdasarkan definisi rekursif persoalan	Ada dua pola rekurens : berdasarkan pencacah atau berdasarkan kondisi parameter. Yang penting adalah menentukan elemen-elemen pengontrol iterasi yang menjamin bahwa suatu saat iterasi dapat berhenti dan hasil komputasi diperoleh

Silahkan Pasang Komentar Anda

ShoutMix chat widget